Universitas Bima Sakapenta (UBISA) Jajaki Kerja Sama dengan Universitas Langlang Buana: Buka Peluang Studi Lanjut S2 dan S3 Ilmu Pemerintahan

Bandung (19/8/2025) – Universitas Bima Sakapenta (UBISA) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas jejaring akademik di tingkat nasional. Pada pertengahan Agustus ini, UBISA secara resmi melakukan penjajakan kerja sama dengan Universitas Langlang Buana (UNLA), sebuah perguruan tinggi yang dikenal memiliki reputasi kuat dalam bidang pemerintahan dan kebijakan publik.

Pertemuan yang berlangsung penuh keakraban ini dihadiri oleh Rektor UBISA Drs. Agus Suprihadi, MT., Ketua Yayasan Bima Sakapenta Khafdilah MS., S.Kom., S.H., M.H., serta sejumlah dosen UBISA. Dari pihak Universitas Langlang Buana (UNLA) hadir langsung Rektor UNLA Pol ( P) Dr. Drs. A Kamil Razak, S.H., M.H dan Jajaran Pimpinan Pascasarjana UNLA. Keduanya sepakat bahwa kerja sama lintas kampus bukan hanya penting untuk memperkuat mutu akademik, tetapi juga menjadi wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam membangun bangsa.

Kolaborasi di Bidang Tri Dharma

Dalam pembahasan awal, kedua universitas menyepakati ruang lingkup kerja sama di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Hal ini berarti, ke depan, mahasiswa dan dosen UBISA berpeluang mengikuti pertukaran akademik, kolaborasi penelitian, hingga kegiatan pengabdian masyarakat bersama Universitas Langlang Buana.

ā€œTri Dharma adalah jantung dari perguruan tinggi. Dengan kolaborasi ini, kita tidak hanya berbicara soal perkuliahan, tapi juga bagaimana hasil penelitian kita bisa menjawab persoalan bangsa, serta bagaimana kampus hadir nyata di tengah masyarakat,ā€ ujar Rektor UBISA dalam sambutannya.

Kesempatan Studi Lanjut S2 dan S3

Selain kerja sama Tri Dharma, Universitas Langlang Buana menyatakan kesiapannya membuka jalur studi lanjut untuk program magister (S2) dan doktor (S3) bagi civitas akademika UBISA. Kesempatan ini menjadi angin segar bagi para dosen maupun tenaga kependidikan yang ingin meningkatkan kualifikasi akademiknya.

Rektor UBISA menegaskan, peningkatan kualitas sumber daya manusia adalah kebutuhan mendesak. ā€œDosen dengan kualifikasi S2 dan S3 adalah modal penting untuk menjaga mutu pendidikan. Dengan adanya kerja sama ini, dosen UBISA akan lebih mudah melanjutkan studi tanpa harus terkendala akses dan administrasi,ā€ ucapnya.

Fokus pada Program Doktor Ilmu Pemerintahan

Salah satu bidang utama yang menjadi sorotan dalam kerja sama ini adalah Program Doktor (S3) Ilmu Pemerintahan. UNLA menawarkan program studi yang dirancang untuk melahirkan akademisi, peneliti, sekaligus praktisi pemerintahan yang berkualitas.

Lebih dari itu, UBISA juga dipercaya menjadi cabang pendaftaran resmi Program S3 Ilmu Pemerintahan UNLA. Artinya, para dosen atau mahasiswa yang ingin mendaftar dapat langsung mengurus administrasi awal di UBISA, tanpa harus datang ke kampus pusat di Bandung. Langkah ini dinilai akan memudahkan civitas UBISA sekaligus memperluas jangkauan promosi program doktor tersebut.

Skema Perkuliahan S3

Program S3 Ilmu Pemerintahan di Universitas Langlang Buana ditempuh dalam enam semester dengan skema kurikulum yang terstruktur:

  • Semester 1–2: mahasiswa fokus pada perkuliahan, pendalaman teori, serta metodologi penelitian.
  • Semester 3–4: mahasiswa mulai mengikuti seminar nasional dan internasional, mengembangkan proposal penelitian, serta mendapatkan bimbingan intensif disertasi.
  • Semester 5–6: mahasiswa diarahkan untuk fokus sepenuhnya pada penelitian, penulisan, dan penyelesaian disertasi.

Dengan kurikulum seperti ini, lulusan diharapkan tidak hanya memiliki kemampuan akademik tinggi, tetapi juga pengalaman dalam forum ilmiah nasional maupun internasional.

Dukungan dan Harapan

Pihak UNLA menyambut baik penjajakan kerja sama ini. Mereka menilai UBISA sebagai universitas yang progresif dan memiliki visi besar. ā€œKami melihat UBISA sebagai mitra yang memiliki komitmen kuat membangun kualitas SDM. Kolaborasi ini bukan hanya soal studi lanjut, tapi juga soal sinergi membangun bangsa melalui penelitian dan pengabdian,ā€ menurut Rektor UNLA.

Dosen UBISA pun antusias dengan peluang ini. Banyak di antara mereka yang menyatakan siap melanjutkan studi, baik ke jenjang magister maupun doktor. ā€œKesempatan ini sangat kami nantikan. Dengan akses yang lebih mudah, kami bisa segera meningkatkan kualifikasi akademik tanpa terkendala jarak dan administrasi,ā€ ujar salah satu dosen muda UBISA Heno Irianto, M.Kom.

Langkah Awal Menuju Kolaborasi Lebih Luas

Kerja sama yang sedang dijajaki ini diharapkan segera ditindaklanjuti dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dalam waktu dekat. Selain program studi lanjut, kedua kampus juga berkomitmen memperkuat penelitian kolaboratif, publikasi bersama, serta pelaksanaan seminar ilmiah berskala nasional maupun internasional.

Bagi UBISA, penjajakan kerja sama ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan daya saing kampus. Bagi UNLA, sinergi dengan UBISA adalah peluang memperluas jaringan akademik dan memberikan kontribusi nyata dalam mencetak generasi cendekiawan masa depan.

ā€œDengan semangat kebersamaan, kami optimis kerja sama ini akan memberi manfaat besar, tidak hanya bagi kampus kita, tetapi juga bagi masyarakat luas,ā€ pungkas Rektor UBISA.

Share
Scroll to Top